Penyelidikan independen yang digelar Dewan HAM PBB untuk pertama kali menyimpulkan Israel melakukan praktik genosida di Gaza (Foto: AP)
Laporan investigasi independen PBB sebut Israel lakuin empat praktik genosida sejak 7 Oktober 2023. Puluhan ribu warga Palestina, mayoritas perempuan dan anak-anak, jadi korban.
JENEWA | Untuk pertama kalinya, investigasi independen yang digelar Dewan HAM PBB (UNHRC) resmi menyimpulkan kalau Israel terbukti melakukan praktik genosida di Jalur Gaza. Bahkan, para pemimpin Israel juga disebut menghasut genosida terhadap warga Palestina di wilayah yang udah jadi kantong konflik itu.
Laporan setebal 72 halaman ini dirilis Selasa (16/9/2025). Isinya cukup mengerikan: PBB menemukan empat bentuk praktik genosida yang dilakukan Israel sejak pecah perang 7 Oktober 2023.
Apa Aja Praktik Genosida yang Dimaksud?
Menurut laporan PBB, tindakan Israel termasuk kategori genosida karena:
Nimbulin kerugian fisik dan mental serius ke warga Palestina.
Bikin kondisi hidup yang sengaja didesain buat ngancurin kelompok secara fisik, baik sebagian maupun keseluruhan.
Ngambil langkah biar kelahiran dalam kelompok itu terhambat atau dicegah.
Dengan kata lain, bukan cuma soal serangan, tapi juga sistematis bikin warga Palestina nggak bisa survive di tanah mereka sendiri.
Korban: Mayoritas Perempuan & Anak-Anak
Data dari Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza nyebutin, sejak perang meletus 7 Oktober 2023, serangan Israel udah ngebunuh hampir 65 ribu orang. Dan yang bikin makin miris, sebagian besar korban adalah perempuan dan anak-anak.
Israel Bantah Keras: “Itu Fitnah!”
Pemerintah Israel langsung ngegas bantah laporan PBB. Lewat pernyataan Kementerian Luar Negeri Israel, mereka bilang:
“Israel dengan tegas menolak laporan yang menyimpang dan palsu tersebut serta menyerukan pembubaran Komisi Penyelidikan segera.”
Menurut Israel, tindakan mereka bukan genosida, tapi pembelaan diri.
Suara dari Luar: Nggak Cuma PBB
Sebelum PBB, beberapa lembaga HAM internasional juga udah lebih dulu menyebut Israel lakuin genosida di Gaza. Bahkan awal bulan ini, Asosiasi Cendekiawan Genosida Internasional (yang isinya pakar-pakar top soal genosida) juga bilang hal yang sama: Israel lagi jalanin praktik genosida.
Yang bikin lebih kaget lagi, di bulan Juli lalu, dua kelompok HAM asal Israel sendiri jadi yang pertama berani klaim bahwa negara mereka udah melakukan praktik genosida ke warga Palestina.
Jadi, Apa Selanjutnya?
Dengan laporan PBB ini, isu genosida di Gaza makin rame dan bakal jadi tekanan internasional buat Israel. Tapi, di satu sisi, Israel tetep ngeyel dengan narasi “self-defense”. Dunia sekarang lagi nunggu, apakah laporan ini bisa bawa dampak ke pengadilan internasional atau malah cuma jadi dokumen tanpa tindak lanjut.