KPK menjadwalkan pemanggilan terhadap mantan Menag Yaqut Cholil Qoumas hari ini, Kamis (7/8/2025). (Foto: Istimewa)
JAKARTA | Mantan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas yang biasa dipanggil Gus Yaqut hari ini, Kamis (7 Agustus 2025), dijadwalkan datang ke Gedung KPK. Yup, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal minta keterangan dari beliau soal kasus dugaan korupsi yang nyangkut di urusan kuota haji.
Hal ini dikonfirmasi langsung sama Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo. “Betul, kami minta keterangan dari yang bersangkutan dalam minggu ini,” kata Budi waktu ditanyain wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, sehari sebelumnya Rabu (6/8/2025).
Menurut Budi, kehadiran Gus Yaqut dianggap penting banget buat ngupas tuntas penyelidikan kasus ini. KPK pengen tahu seberapa jauh keterlibatan mantan Menag itu, khususnya soal pengalihan kuota haji reguler ke haji khusus yang katanya sih nggak sesuai aturan.
“Informasi dari beliau kita harapkan bisa bikin terang perkara ini,” lanjut Budi. Dia juga bilang kalau pemanggilan ini bagian dari proses penyelidikan, bukan asal panggil. “Kita harus pastikan pemberantasan korupsi itu total, nggak setengah-setengah,” tegasnya.
Btw, kasus dugaan korupsi kuota haji ini bukan hal baru ya. KPK ternyata udah beberapa kali nerima laporan soal carut-marutnya pembagian kuota haji. Salah satu laporan paling mencolok datang dari organisasi bernama AMALAN Rakyat, yang nuding kalau Gus Yaqut diduga nyalahgunakan jabatannya waktu masih aktif jadi Menag di periode 2020–2024.
Laporan dari AMALAN itu nyebut kalau kuota haji reguler yang seharusnya diperuntukkan buat masyarakat umum malah dipindah-pindahin ke jalur haji khusus. Kalau bener, tentu aja ini jadi masalah serius karena nyangkut hak masyarakat buat berangkat haji lewat jalur resmi yang lebih terjangkau.
Sampai sekarang belum ada keterangan resmi dari pihak Gus Yaqut soal pemanggilan ini. Tapi publik pasti bakal nungguin gimana klarifikasinya nanti, apalagi isu ini menyangkut ibadah suci yang sensitif banget buat umat Muslim di Indonesia.
Kita lihat aja nanti, apakah pemanggilan ini bakal jadi awal dari babak baru penyidikan kasus kuota haji. Yang jelas, sorotan publik lagi tajam-tajamnya nih.
Stay tuned di Popers.id buat update lengkapnya ya!