Connect with us

Saham AI Lagi Anjlok! Nvidia Ketar-Ketir Gara-Gara DeepSeek?

Economic & Business

Saham AI Lagi Anjlok! Nvidia Ketar-Ketir Gara-Gara DeepSeek?

Upaya pemulihan saham teknologi termasuk NVidia, yang baru saja mulai menguat, kembali goyah hari Selasa (28/1), akibat munculnya model kecerdasan buatan asal China, DeepSeek (foto: ilustrasi).

JAKARTA | Dunia saham teknologi lagi-lagi kena guncangan, bro! Setelah sempat bangkit, saham raksasa AI kayak Nvidia malah jeblok gara-gara startup China, DeepSeek, yang tiba-tiba muncul dengan AI murah meriah tapi katanya nggak kalah jago.

Bayangin, Senin (27/1) kemarin, Nvidia kehilangan nilai pasar sampai $593 miliar dalam sehari—rekor terbesar sepanjang sejarah! Nggak cuma Nvidia, perusahaan semikonduktor dan AI lain juga kena imbas, total kerugiannya nyampe $1 triliun lebih.

Selasa (28/1), Nvidia sempat naik 2%, tapi tetep jauh dari kenaikan prapasarnya yang sempat lebih dari 5%. Sementara itu, saham teknologi di Eropa ikut-ikutan turun.

DeepSeek Bikin Geger!
Jadi, semua kekacauan ini dimulai setelah DeepSeek, startup AI dari China, merilis asisten AI gratis yang diklaim lebih murah dan efisien dibanding pesaingnya. Banyak yang skeptis sih, tapi CEO OpenAI, Sam Altman, malah bilang, “Model ini mengesankan!” Bahkan, Presiden AS Donald Trump ikut komentar, nyebut ini sebagai peringatan buat industri AS.

Gara-gara ini, investor panik dan buru-buru jual saham AI. Dampaknya? Dari Tokyo sampai Silicon Valley, semua ikut merasakan efek domino.

Wall Street Masih Optimis, Tapi…
Menurut analis, sentimen jangka panjang masih oke, tapi dalam waktu dekat masih banyak ketidakpastian. Misalnya, saham Nvidia sempat diperdagangkan 60 kali lipat dari laba per sahamnya, jauh lebih tinggi dibanding indeks S&P 500 yang cuma 22 kali.

Tapi, setelah anjlok, malah banyak investor ritel yang buru-buru beli Nvidia. Data dari Vanda Research nunjukin, senilai $562,2 juta saham Nvidia diborong investor ritel pas hari pertama jatuh!

Efek Otomatisasi di Pasar Saham
Ada teori lain nih: beberapa analis bilang sistem perdagangan algoritmik alias trading otomatis juga ikut memperparah situasi. Jadi, pas harga saham turun drastis, sistem otomatis langsung jual lebih banyak saham buat nutupin kerugian—makin bikin harga anjlok!

Apa Selanjutnya?
Raksasa teknologi kayak Apple dan Microsoft bakal ngumumin laporan keuangan minggu ini. Banyak yang berharap mereka bisa kasih angin segar dan menenangkan pasar.

Jadi, buat yang lagi ngincer saham AI, siap-siap aja buat rollercoaster, ya! 🚀📉

sumber voaindonesia

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Economic & Business

BLACKPINK New Album & World Tour 2025 #blackpink #blinks #worldtourdeadline
RESAH HATI EPS 4 #resahhati #contentreligi #syiar #tebarkebaikan
RASULULLAH & PARA SAHABAT Eps 3

Facebook

Culture

To Top