Jake Paul mengungguli Julio Cesar Chavez Jr. untuk memenangkan pertarungan hari Sabtu di Honda Center, Anaheim, California (photo: ringmagazine)
JAKARTA | Baru aja beberapa hari habis naik ring lawan Jake Paul, petinju asal Meksiko Julio César Chávez Jr. langsung dapet “ronde tambahan” dari ICE (Imigrasi Amerika Serikat). Yes, dia ditahan dan sekarang lagi diproses buat dideportasi. Alasannya? Nggak main-main: visa turis expired, info palsu soal imigrasi, plus diduga terlibat jaringan kartel narkoba.
Masuk AS Pakai Visa Turis, Tapi Nggak Pulang-Pulang
Menurut keterangan resmi dari Departemen Keamanan Dalam Negeri AS (DHS), Chávez Jr. masuk ke Amerika bulan Agustus 2023 pakai visa turis. Tapi visa itu udah expired sejak Februari 2024. Masalah makin ribet karena ternyata dia ngajuin aplikasi imigrasi yang isinya diduga ngaco alias ada pemalsuan data.
Nggak cuma itu aja, DHS juga bilang kalau dia punya surat penangkapan aktif di Meksiko terkait kasus kejahatan terorganisir dan penyelundupan senjata, amunisi, dan bahan peledak.
Istrinya Diduga Punya Koneksi ke Kartel Sinaloa
Chávez Jr. sempat ngajuin permohonan buat jadi penduduk tetap (green card) lewat jalur pernikahan sama warga negara AS. Tapi ternyata, istrinya punya riwayat hubungan sama keluarga El Chapo, mantan bos besar Kartel Sinaloa. Walau itu hubungan masa lalu, info ini bikin status imigrasi Chávez makin rumit dan dicurigai makin dalam.
Masuk Lagi ke AS, Eh… Langsung Mau Diusir
Setelah sempat keluar, Chávez Jr. balik lagi ke AS tanggal 4 Januari 2025. Tapi pemerintah AS memutuskan kalau dia udah masuk secara ilegal dan resmi ditetapkan buat dideportasi mulai 27 Juni.
Uniknya, sehari setelah putusan itu, dia tetap naik ring lawan Jake Paul dan kalah telak lewat unanimous decision.
Pemerintah AS Nggak Main-Main Sama Kasus Kartel
Tricia McLaughlin, pejabat DHS, bilang kalau Julio César Chávez Jr. adalah affiliate dari Kartel Sinaloa yang seharusnya udah ditindak sejak dulu. Tapi katanya, pemerintahan sebelumnya sempat kecolongan.
“Orang ini punya kasus berat, kok bisa dilepas dan balik lagi ke AS? Di era Trump, nggak ada yang kebal hukum—even atlet dunia sekalipun,” kata Tricia dalam pernyataan resminya.
Trump Balik, Deportasi Masal Jalan Lagi
Sejak balik jadi presiden Januari kemarin, Trump gaspol soal deportasi imigran ilegal. Termasuk orang dengan catatan kriminal berat sampai yang non-violence juga ikut kena. Beberapa malah ditampung di kamp khusus dan diproses buat dipulangin pakai fasilitas penjara luar negeri.
Kebijakan ini bikin kericuhan di Los Angeles dan bikin konflik kecil sama manajemen Dodgers Stadium, gara-gara banyak mobil Bea Cukai dan Imigrasi parkir di sana.
Reaksi Publik & Rekam Jejak Chávez Jr.
Petinju berusia 39 tahun ini sebenernya punya rekam jejak cukup panjang: 54 kemenangan, 7 kekalahan, 1 seri, dengan 34 kemenangan lewat KO. Tapi dalam 4 tahun terakhir, dia baru dua kali naik ring—termasuk saat kalah lawan Jake Paul kemarin.
Publik sempat dukung dia pas tanding di Anaheim, California, tapi kini perhatian publik berubah arah gara-gara urusan hukum dan imigrasi yang ribet ini.
Apa yang Bakal Terjadi Selanjutnya?
Sampai sekarang, tim pengacara Chávez Jr. belum kasih komentar resmi, tapi salah satu lawyer-nya bilang ke AP kalau kasus ini “nggak masuk akal dan cuma bikin panik masyarakat.”
Kalau proses hukum dan deportasi jalan terus, besar kemungkinan Chávez Jr. bakal dikirim balik ke Meksiko, dan harus hadapi tuduhan lebih berat di sana.