Ilustrasi. Kanker payudara juga bisa dialami pria. (Foto ilustrasi: AI)
Kasus kanker payudara pada pria emang jarang, tapi nyata. Dokter ungkap faktor pemicunya, dari hormon sampai gaya hidup.
JAKARTA | Cowok Juga Bisa Kena Kanker Payudara? Yup, Real Talk!
Selama ini, kalau ngomongin kanker payudara, kebanyakan orang langsung mikirnya itu cuma dialami cewek. Tapi ternyata, cowok juga bisa kena, guys!
Hal ini diungkap sama dr. Feyona Heliani Subrata, Dokter Spesialis Bedah Umum dari Eka Hospital Depok. Ia bilang, meskipun kasusnya jarang, bukan berarti nggak ada.
“Di Indonesia, sekitar 5–7 persen kasus kanker payudara dialami oleh pria,” jelas dr. Feyona saat acara media gathering Eka Hospital di Jakarta, Selasa (28/10).
Dan ini bukan cuma teori. dr. Feyona sendiri ngaku udah pernah nanganin dua pasien cowok yang positif kanker payudara. “Usianya sekitar 40–50 tahun, dan sampai sekarang masih rutin berobat,” tambahnya.
Kok Bisa Cowok Kena Kanker Payudara?
Jadi gini… meski nggak punya payudara kayak cewek, ternyata cowok juga punya kelenjar payudara — walau ukurannya kecil banget. Nah, dari situ, sel kanker tetap bisa tumbuh.
Beberapa penyebab yang bisa jadi pemicunya antara lain:
Penggunaan obat hormonal kayak steroid,
Paparan radiasi,
dan kebiasaan pakai suplemen atau obat peningkat massa otot waktu nge-gym.
“Ada korelasi antara pria yang rutin nge-gym sambil konsumsi obat hormonal dengan meningkatnya risiko kanker payudara,” terang dr. Feyona.
Gejalanya? Biasanya Nggak Nyata di Awal
Masalahnya, kanker payudara pada pria sering banget telat dideteksi. Cowok biasanya nggak nyangka kalau benjolan kecil di dada itu tanda bahaya.
Awalnya, benjolan terasa kecil, nggak sakit, dan kelihatan biasa aja. Tapi lama-lama, kulit di sekitar dada bisa mulai meregang dan terasa nyeri.
“Banyak pasien cowok pikir itu cuma benjolan karena terbentur atau pegal otot. Padahal itu bisa tanda awal kanker payudara,” kata dr. Feyona.
Pengobatannya Sama Kayak Pasien Cewek
Soal pengobatan, ternyata prosedurnya sama aja antara pasien pria dan perempuan. Biasanya pasien harus operasi pengangkatan kanker, dan kalau hasilnya menunjukkan jenis ganas, dilanjutkan dengan kemoterapi atau radioterapi.
“Tingkat bahayanya sama. Baik pria maupun wanita, semuanya tergantung stadium dan jenis sel kankernya,” tegas dr. Feyona.
Jangan Cuekin Benjolan di Dada!
dr. Feyona juga wanti-wanti, cowok jangan gengsi atau cuek kalau ngerasa ada yang aneh di area dada. Kalau muncul benjolan yang nggak biasa, langsung aja periksa ke dokter.
“Semakin cepat diketahui, semakin besar peluang sembuh. Jangan tunggu sampai sakit atau benjolannya membesar,” pesannya.
Intinya…
Kanker payudara bukan cuma “penyakit cewek”. Cowok juga bisa kena, terutama yang sering pakai suplemen hormon atau punya gaya hidup berisiko. So, kalau ngerasa ada perubahan di dada apalagi muncul benjolan please, jangan nunggu-nunggu. Cek ke dokter secepatnya!
Popers.id Reminder: Kesehatan itu bukan soal gender. Awareness dan deteksi dini bisa selamatin nyawa, bro! 💪