Pebiliar muda asal Bintan, Kepulauan Riau, Albert Januarta berhasil menjuarai turnamen internasional Zen Custom Cue & Yuan 8 Open di China. (Foto: Istimewa)
Pebiliar muda Indonesia, Albert Januarta (16), sukses juarai turnamen internasional Zen Custom Cue & Yuan 8 Open 2025 di China. Jadi juara dunia biliar pro pertama asal Indonesia setelah 16 tahun!
JAKARTA | Pebiliar Muda Bintan Bikin Sejarah di Dunia Biliar.
Anak muda asal Bintan, Kepulauan Riau, Albert Januarta, baru aja bikin bangga Indonesia di level dunia. Di usianya yang baru 16 tahun, Albert sukses jadi juara internasional di turnamen Zen Custom Cue & Yuan 8 Open 2025 yang digelar di China (2–5 September 2025).
Yang bikin makin keren, ini adalah gelar juara profesional internasional pertama Indonesia setelah 16 tahun puasa prestasi. Terakhir kali, nama Indonesia muncul di panggung biliar pro dunia lewat Ricky Yang di Philippine Open 2009.
Turnamen Bergengsi: Semua Gender, 96 Pemain Dunia
Turnamen ini bukan kaleng-kaleng. Masuk kategori Matchroom WNT Ranking Event dengan format 8-ball, diikuti 96 pemain dari berbagai negara.
Babak awal pakai sistem double elimination sampai tersisa 32 pemain
Lanjut ke sistem single knockout
Final pakai format race to 13
Hadiah total: 60.000 USD (sekitar Rp900 juta), dengan 20.000 USD buat juara pertama
Albert bukan cuma ikut, tapi langsung juara lawan para top player dunia!
Track Record: Dari Juara Junior ke Level Pro
Sebelum turun di level pro, Albert udah kenyang prestasi di kategori junior:
Indonesia International Junior Open 2024
Hanoi Junior Open 2024
Saudi Arabia Junior Open 2025
Dan boom! Tahun 2025, dia langsung debut di level pro dan langsung angkat trofi.
Kunci Sukses: Konsistensi + Jam Terbang
Menurut Hendra Kurniawan, Ketua Bidang Marketing & Promosi POBSI sekaligus CEO Carabao Billiards Indonesia, kunci kemenangan Albert bukan trik instan.
“Persiapan Albert bukan karena latihan khusus, tapi hasil pembinaan dan jam terbang bertahun-tahun,” jelas Hendra.
Fun fact: Hendra udah membina dan sponsorin Albert sejak umur 11 tahun. Dari teknik, fisik, sampai mental semua dilatih intensif. Hendra bahkan punya mimpi gede: cetak juara dunia biliar dari Indonesia.
Harapan: Ada Dukungan Pemerintah dan Sponsor
Prestasi Albert jadi bukti kalau Indonesia punya talenta kelas dunia di biliar. Tapi menurut Hendra, perlu ada support serius dari pemerintah dan sponsor biar atlet kayak Albert makin semangat.
“Harapannya Kemenpora kasih perhatian khusus, misalnya lewat beasiswa, sponsor, atau bonus,” kata Hendra.
Next Event: Carabao Junior Open 2025 di Batu
Selain membina Albert, Hendra juga bikin wadah buat bibit muda lewat Carabao Junior Open. Event ini bakal digelar 14–20 September 2025 di Batu, dengan total hadiah Rp100 juta.
Peserta: 150+ pebiliar junior dari seluruh Indonesia
Usia: di bawah 19 tahun
Albert hadir sebagai Guest Star, kasih motivasi dan inspirasi buat peserta
Tujuannya jelas: lahirkan lebih banyak talenta muda yang bisa tembus level dunia.
Albert Januarta bukan sekadar anak muda biasa. Di umur 16 tahun, dia udah pecahin rekor dengan jadi juara biliar profesional internasional pertama Indonesia setelah 16 tahun.
Dengan konsistensi, pembinaan, dan dukungan penuh, bukan nggak mungkin Albert jadi world champion beneran di masa depan.
Jadi, gimana menurut lo? Apakah Albert bakal jadi legenda baru biliar Indonesia?