Entertainment
Ratu Drama China Zhao Liying Kena Slump Terparah: Dari ‘Queen of Ratings’ Jadi Korban PR Amburadul!

Tribeca Flop, Fake Premiere, & 5 Bulan Nganggur: Kenapa Karier Zhao Liying Meredup? Cek drama ‘What a Wonderful World’ yang bikin geger!
POPERS.ID | Siapa Sangka, ‘Queen’ C-Drama Ini Lagi Stuck Parah
Guys, siapa sih yang enggak kenal Zhao Liying? Dulu, nama dia itu sinonim sama rating pecah rekor di TV China. Mau drama kolosal (The Journey of Flower
, Princess Agents
), atau yang realistis (The Story of Ming Lan
, The Story of Xing Fu
), pasti booming!
Zhao Liying ini legend banget, lho. Dia dijuluki “the grassroots queen” karena dia merangkak dari bawah tanpa backingan kuat. She’s the symbol of grit and talent. Tapi, plot twist-nya, di tahun 2025 ini, citra unshakable itu mulai goyah. Sekarang, dia lagi hadapi krisis karier terberat setelah drama barunya, What a Wonderful World, gagal total di event internasional!
Awal tahun ini, drama mini-series psikologis Zhao Liying, What a Wonderful World, di-hype habis-habisan. Katanya, ini drama web China pertama yang bakal “premiere di Tribeca Film Festival” di New York. Media China lebay bilang ini “langkah Zhao Liying ke panggung global”, dan iQIYI (platform streaming-nya) udah ngebanggain ini sebagai milestone pengakuan internasional buat konten China.
TAPI, Guys! Realitasnya jleb banget.
Begitu dicek di website resmi Tribeca, proyek ini cuma ada di label “Exclusive Premiere.” FYI, ini bukan Official Selections. Artinya? Enggak ada public screening, enggak ada jualan tiket, apalagi status kompetisi!
Lebih parah lagi: Nama Inggrisnya diubah jadi What a Wonderful World doang, tanpa embel-embel kalau ini drama China. Kayak sengaja disamarin, gitu lho.
Foto-foto dari event promosi yang katanya glamour itu malah jadi bahan ketawaan netizen. Venue-nya di New York kecil, backdrop-nya murahan banget. Yang dominan cuma logo iQIYI dan “Straw Bear,” sedangkan nama Tribeca-nya hampir enggak kelihatan!
Netizen China kompak nge-roasting ini sebagai “the poorest international press wall ever seen.” Total PR disaster!
Bahkan, Armani, brand luxury yang nyeponsorin baju Zhao Liying, sampe harus cropping (motong) background acara di postingan resminya. Seriously, ini unheard-of buat brand sekelas Armani yang terkenal super ketat soal image! Netizen langsung ngeh kalau ini cara Armani jaga reputasi Zhao Liying sambil cuci tangan dari apa yang disebut banyak orang sebagai “fake international debut.” Ouch!
Insiden Tribeca ini jadi contoh textbook gimana hype PR China itu bisa jadi bumerang. Kritikus bilang, What a Wonderful World itu “heavy-handed, inaccessible, and emotionally flat.” Akting Zhao Liying, yang udah dinanti-nanti, juga dibilang gagal connect.
Yang niatnya mau bikin drama China naik kelas, malah nunjukin kalau industri mereka gap-nya makin lebar antara ambisi sama eksekusi.
Nah, ini yang bikin heboh! Menurut Sina Entertainment, Zhao Liying udah lebih dari lima bulan enggak join proyek film atau drama baru samsek! Studio-nya juga udah stop rilis jadwal publik. Gak heran kalau ini mancing spekulasi career freeze yang sunyi.
Plus, baru-baru ini dia enggak masuk nominasi Golden Rooster Awards (setara Oscar-nya China). Kritikus nyentil keras: “Zhao Liying’s films arrive quietly and leave without waves.” Karya-karya terakhirnya gak ninggalin impact artistik.
Sementara junior-nya kayak Yang Zi, Bai Lu, dan Dilraba Dilmurat lagi gencar-gencarnya dominasi layar, kebisuan Zhao Liying emang mencolok banget.
Penampilan publiknya yang jarang belakangan ini? Cuma buat live-stream jualan produk luxury! Fans sampe bingung, jangan-jangan aktris idola mereka sekarang udah geser jadi influencer?
Perjuangan Zhao Liying sekarang ini mirror banget dilema bintang top-tier China: fame-nya gede banget, tapi secara artistik terbatas.
Kariernya yang dibangun dari peran-peran heroine yang relatable dan emosional, kini risiko stuck di typecasting dan pengulangan. What a Wonderful World itu harusnya jadi transformasi dia ke aktris art-house yang serius. Eh, malah jadi kisah peringatan tentang ambisi yang salah tempat dan branding yang gagal.
Buat cewek yang udah dicap “China’s Queen of Ratings,” dicibir sebagai “the actress who faked a Tribeca premiere” itu pukulan yang paling menyakitkan. Bukan cuma buat reputasi, tapi juga identitasnya sebagai performer.
Intinya: Kalau Zhao Liying enggak bisa reinvent diri secepatnya, warisannya bisa aja ketutupan sama bintang-bintang muda. Kisahnya bisa jadi contoh betapa cepatnya mahkota C-ent bisa copot!
Gimana menurut kamu? Apakah Zhao Liying bisa bangkit lagi dan nemuin peran ‘pecah rekor’ yang baru? Komen di bawah!
source: Kbizoom,kenh14
Trailer perdana The Family Plan 2 akhirnya rilis! Kali ini Mark Wahlberg dan keluarganya harus berhadapan...
Elizabeth Olsen bikin heboh! Di trailer Eternity A24, dia terjebak cinta segitiga di akhirat. Miles Teller...
Setelah 12 tahun sejak album debutnya For You (2013), Fatin Shidqia akhirnya balik lagi dengan album...
Dibesut Laleilmanino, Lagu “Cincin” oleh Lalahuta ini bawa angin segar dan cerita cinta yang lebih mature....
Box Office update: Black Phone 2 raup $26.5 juta di Amerika, total global $42 juta di...