International News

Erdogan: “Ini Bukan Perang, Tapi Genosida di Gaza”

Published on

Recep Tayyip Erdogan menegaskan Israel jelas-jelas melakukan genosida total di Jalur Gaza (Foto: AP)

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan kembali menuding Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sebagai dalang genosida brutal di Jalur Gaza. Lebih dari 65 ribu orang tewas, mayoritas anak-anak.

NEW YORK | Erdogan: Netanyahu Biang Kerok Genosida Gaza

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, buka suara lagi soal konflik di Jalur Gaza. Dalam wawancara eksklusif sama Fox News di sela-sela Sidang Umum PBB di New York, Erdogan nyebut kalau yang terjadi di Gaza udah bukan perang biasa, tapi genosida total.

“Saya rasa kita nggak bisa jelasin ini dengan cara lain. Ini sepenuhnya genosida. Dan genosida ini disebabkan oleh Netanyahu. Netanyahu tanpa ampun udah membunuh puluhan ribu orang,” kata Erdogan, dikutip Selasa (23/9/2025).

Menurut data yang disampaikan Erdogan, lebih dari 65.000 orang tewas dan 120.000 lainnya luka-luka, mayoritas adalah anak-anak.

Turki Ikut Rawat Korban Gaza

Nggak cuma ngomong, Erdogan juga cerita kalau Turki ikut aktif ngebantu. Banyak korban luka dari Gaza dibawa ke negaranya buat dapat perawatan medis.

Kami sepenuhnya menentang genosida ini,” tegas Erdogan.

Perang Gaza Bisa Lama Kayak Rusia-Ukraina?

Erdogan juga pesimis perang di Gaza bakal cepet selesai. Dia ngambil contoh perang Rusia-Ukraina yang sampai sekarang masih berlanjut meski banyak janji bakal dihentikan.

Erdogan bahkan sempat nyinggung Donald Trump, Presiden AS, yang menurutnya gagal bikin solusi.

“Ingat waktu dia bilang bakal akhiri perang Rusia-Ukraina? Faktanya perang itu masih jalan. Sama halnya dengan Gaza, dia bilang bisa akhiri perang ini. Nyatanya? Nggak berhasil,” sindir Erdogan.

Kesimpulan

Pernyataan Erdogan ini bikin konflik Israel–Palestina makin panas di level diplomasi internasional. Dia jelas banget nuding Netanyahu sebagai dalang genosida Gaza, sementara jumlah korban terus melonjak dan dunia masih bingung cari jalan damai.

source inews

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version