Tangkapan layar banjir bandang merendam rumah warga di Denpasar, Bali. (Foto: Ist)
Banjir besar dan longsor terjang Bali usai hujan deras. Korban meninggal bertambah jadi 9 orang, ratusan warga terdampak, dan puluhan titik banjir serta longsor masih dipantau BPBD & BNPB.
DENPASAR | Bali lagi-lagi diuji sama bencana alam. Hujan deras nonstop dari Selasa malam (9/9/2025) sampai Rabu (10/9/2025) bikin sejumlah wilayah di Pulau Dewata kebanjiran parah plus longsor di beberapa titik.
Data terbaru dari BPBD Bali nyebut kalau jumlah korban meninggal dunia naik jadi 9 orang. Mereka tersebar di beberapa daerah:
Kota Denpasar: 5 orang
Jembrana: 2 orang
Badung: 1 orang
Gianyar: 1 orang
Selain itu, masih ada dua orang yang hilang dan lagi dicari tim SAR gabungan.
Ratusan Warga Kena Dampak
Nggak cuma korban jiwa, ratusan warga juga kena dampak banjir dan longsor ini. Air sempat merendam rumah warga di empat kabupaten/kota. Berikut catatan titik banjir yang berhasil dihimpun:
Denpasar: 81 lokasi
Gianyar: 14 lokasi
Karangasem: 4 lokasi
Jembrana & Badung: beberapa titik
Sementara itu, longsor juga lumayan parah dengan total 18 titik:
Gianyar: 5 titik
Karangasem: 12 titik
Badung: 1 titik
Nggak berhenti sampai di situ, 16 bangunan jebol juga dilaporkan, kebanyakan ada di Karangasem (11 titik).
Kondisi Terkini di Lapangan
Menurut I Wayan Suryaman dari BPBD Bali, sebagian besar warga yang sempat ngungsi udah mulai balik ke rumah masing-masing. “Air udah surut, hujan juga berhenti, jadi sebagian besar warga pulang lagi,” katanya.
Tapi kerja keras tim SAR masih berlanjut. Mereka terus siaga buat antisipasi banjir susulan dan juga operasi pencarian korban hilang.
BNPB Ingatkan Warga Tetap Waspada
Dari pusat, BNPB lewat Abdul Muhari (Aam) bilang kalau koordinasi sama BPBD lokal terus jalan. Fokus utamanya sekarang adalah pastiin kebutuhan dasar masyarakat terdampak tetap aman.
BNPB juga kasih warning kalau cuaca di Bali belum sepenuhnya aman. “Hari ini sampai jam 16.00 WITA, potensi hujan lebat masih ada, bahkan bisa disertai angin kencang,” jelas Aam.
Peringatan dini cuaca itu berlaku di beberapa wilayah: Tabanan, Badung, Gianyar, Klungkung, Bangli, Karangasem, Buleleng, sampai Kota Denpasar.
Warga Diminta Jangan Kendor
Intinya, meski kondisi banjir udah mulai surut, warga Bali tetap diminta waspada. Cuaca ekstrem bisa datang lagi kapan aja.
Stay safe buat semua warga Bali 🙏. Jangan lupa pantau update resmi dari BPBD dan BMKG biar nggak ketinggalan info penting.
Kalau kamu punya keluarga atau teman di Bali, jangan lupa kabarin mereka. Share juga info ini biar makin banyak yang aware soal kondisi cuaca ekstrem di sana.