National News

Breaking News: Nadiem Makarim Jadi Tersangka Korupsi Laptop Chromebook

Published on

Kejagung menetapkan Mantan Mendikbudristek Nadiem Makarim tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan laptop berbasis Chromebook. (Foto: Jonathan Simanjuntak)

Kejagung resmi tetapkan mantan Mendikbudristek Nadiem Makarim sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook. Kasus ini makin bikin heboh publik setelah nama mantan bos Gojek tersebut ikut terseret.

JAKARTA | Kabar mengejutkan datang dari Kejaksaan Agung (Kejagung). Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim akhirnya ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan laptop berbasis Chromebook.

Penetapan ini diumumkan langsung dalam konferensi pers pada Kamis (4/9/2025). “Berdasarkan hasil pemeriksaan dan alat bukti, pada hari ini kembali menetapkan satu orang tersangka dengan inisial NAM, selaku Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi periode 2019–2024,” ungkap Nurcahyo Jungkung Madyo, Direktur Penyidikan Jampidsus Kejagung.

Datang ke Kejagung, Ditemani Hotman Paris

Pagi tadi sekitar pukul 08.55 WIB, Nadiem terlihat hadir di Gedung Jampidsus Kejagung. Dia datang bersama tim kuasa hukum, salah satunya nama yang udah nggak asing lagi: Hotman Paris Hutapea.

Nadiem tampil cukup sederhana dengan kemeja lengan panjang berwarna gelap. Ia juga terlihat menenteng tas hitam. Meski suasana serius, sorotan publik langsung tertuju pada kehadirannya bareng Hotman yang dikenal sering jadi pengacara artis sampai kasus kakap.

Bukan Tersangka Pertama

Kasus dugaan korupsi laptop ini sebenarnya udah lebih dulu menjerat beberapa nama penting di Kemendikbudristek. Sebelum Nadiem, penyidik Kejagung sudah menetapkan empat orang tersangka, yaitu:

  • Sri Wahyuningsih (SW) – Direktur Sekolah Dasar Dirjen PAUD Dikdasmen tahun 2020–2021
  • Mulyatsyah (MUL) – Direktur SMP Kemendikbudristek 2020
  • Jurist Tan (JT/JS) – Staf Khusus Mendikbudristek era Nadiem Makarim
  • Ibrahim Arief (IBAM) – Konsultan Perorangan Rancangan Perbaikan Infrastruktur Teknologi Manajemen Sumber Daya Sekolah

Dengan penetapan tersangka baru ini, kasus makin ramai karena melibatkan mantan pejabat tertinggi di sektor pendidikan.

Kasus yang Jadi Sorotan Publik

Program pengadaan laptop Chromebook ini sebelumnya sempat jadi perbincangan masyarakat. Awalnya proyek ini ditujukan buat mendukung digitalisasi sekolah, tapi malah berujung dugaan penyimpangan anggaran.

Dengan ditetapkannya Nadiem sebagai tersangka, publik makin bertanya-tanya: sejauh apa sebenarnya aliran duit proyek ini? Apalagi nama Nadiem identik dengan dunia startup dan teknologi setelah sukses mendirikan Gojek.

Apa Selanjutnya?

Sampai sekarang, pihak Kejagung belum menjelaskan lebih detail soal pasal yang menjerat Nadiem maupun potensi kerugian negara dari proyek laptop ini. Tim pengacara, termasuk Hotman Paris, dipastikan bakal jadi sorotan publik di persidangan nanti.

Kasus ini diprediksi bakal panjang dan penuh drama, mengingat posisinya yang sangat strategis di pemerintahan era Presiden Joko Widodo.

source inews

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version