International News

Gila! 16 Ular Hidup Ketangkep di Pesawat dari Thailand ke India

Published on

Foto: Ilustrasi ular (Handout / Shenzhen Customs Release / AFP)

JAKARTA | Kejadian unik (dan agak creepy) lagi-lagi terjadi di Bandara Mumbai, India. Petugas bea cukai di sana nemuin 16 ular hidup yang diselundupin seorang penumpang yang baru landing dari Thailand, Minggu kemarin (30 Juni 2025). Yes, kamu nggak salah baca — enam belas ekor ular, hidup semua, dan disumpelin entah di mana.

Ini bukan pertama kalinya kejadian beginian, lho. Dalam sebulan terakhir aja, ini udah ketiga kalinya petugas bandara ngegagalin penyelundupan satwa liar.

“Penumpangnya udah kami amankan, sekarang lagi proses penyelidikan lebih lanjut,” kata petugas bea cukai, dikutip dari AFP.

Ngapain sih nyelundupin ular hidup?!

Well, ternyata ular-ular ini bukan sembarang ular. Ada yang jenis ular garter, ular tikus badak, sampai boa pasir Kenya. Kebanyakan sih nggak berbisa, tapi tetap aja… serem! Mereka ini katanya sih laku banget di pasar hewan peliharaan eksotis. Jadi ya, makin banyak aja yang coba nyelundupin demi cuan.

Bukan yang pertama, dan nggak sendirian

Awal Juni kemarin, petugas bandara India juga nangkep penumpang lain yang bawa puluhan ular berbisa dari Thailand. Beberapa hari kemudian? Ada lagi yang ketauan bawa 100-an hewan, termasuk kadal, burung madu, dan possum pemanjat pohon. Total chaos.

Organisasi pemantau perdagangan satwa liar, TRAFFIC, udah ngasih warning keras. Mereka bilang ini udah masuk kategori “mengkhawatirkan banget”. Selama 3,5 tahun terakhir, lebih dari 7.000 ekor hewan (baik hidup maupun udah mati) berhasil disita di jalur udara Thailand–India.

Kenapa Thailand ke India?

Rute ini jadi salah satu jalur favorit para penyelundup. Soalnya, Thailand dikenal punya banyak pasar hewan eksotis, sementara India punya peminat yang tinggi. Jadi ya, makin subur deh bisnis gelap ini.

Moral of the story…

Guys, jangan pernah main-main sama perdagangan hewan ilegal. Selain bisa masuk bui, kamu juga ngerusak keseimbangan ekosistem dan nyiksa hewan-hewan yang nggak berdosa. Kalau pengin peliharaan yang unik, mending adopsi resmi aja deh.

source cnbcindonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version