Gene Hackman dan Istri Meninggal, Penyebabnya Mengejutkan!

SANTA FE, NEW MEXICO | Aktor legendaris Gene Hackman meninggal dunia di usia 95 tahun akibat penyakit jantung. Sebelumnya, sang istri, Betsy Arakawa (64), lebih dulu meninggal akibat virus langka yang dibawa tikus. Keduanya ditemukan tak bernyawa di rumah mereka di Santa Fe pada 26 Februari.

Hasil autopsi yang dirilis Jumat (7/3) mengungkap bahwa Hackman juga menderita Alzheimer stadium lanjut. Diduga, ia tidak menyadari bahwa istrinya sudah meninggal beberapa hari sebelumnya. “Kemungkinan besar dia tidak tahu istrinya sudah tiada,” ujar Heather Jarrell, kepala penyelidik medis New Mexico.

Betsy Arakawa diketahui meninggal sekitar 11 Februari akibat sindrom paru hantavirus, penyakit langka yang menyebar melalui kotoran dan urin tikus. Sementara itu, Hackman diperkirakan wafat pada 18 Februari, berdasarkan aktivitas alat pacu jantungnya.

Pasangan ini sudah tinggal di Santa Fe sejak 1980-an dan aktif dalam komunitas seni serta kuliner. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, mereka lebih tertutup karena kondisi kesehatan Hackman yang semakin memburuk.

Mereka ditemukan oleh pengurus kompleks perumahan yang khawatir karena tidak ada kabar dari keduanya. Polisi menemukan Hackman di dapur, sementara Arakawa dan seekor anjing mereka berada di kamar mandi. Sayangnya, anjing tersebut juga ditemukan mati, kemungkinan karena kelaparan.

Hantavirus sendiri adalah penyakit langka di AS, terutama tersebar di wilayah barat seperti New Mexico, Arizona, Colorado, dan Utah. Virus ini sering menyebar melalui udara ketika seseorang membersihkan area yang terkontaminasi kotoran tikus. Gejalanya mirip flu, namun bisa berakibat fatal dengan gagal jantung atau paru-paru.

Tim kesehatan negara bagian tidak menemukan tanda-tanda tikus di dalam rumah Hackman, tetapi ada aktivitas tikus di bangunan luar. Dugaan sementara, virus tersebut berasal dari sana.

Kepergian Hackman dan Arakawa meninggalkan duka mendalam bagi banyak penggemar. Keduanya dikenal sebagai pasangan yang harmonis dan aktif di komunitas mereka. Dunia hiburan kehilangan salah satu aktor terbaiknya, sementara peristiwa ini kembali mengingatkan bahaya hantavirus yang kerap diremehkan.

_{^{sumber voaindonesia}}