International News

Israel Bebaskan 737 Tahanan di Tahap Awal Gencatan Senjata

Published on

Seorang pria Palestina memeriksa kerusakan pada tenda pengungsi, setelah serangan udara Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Khan Younis, Jalur Gaza selatan, 17 Januari 2025. (Foto: REUTERS/Hatem Khaled)

JAKARTA | Israel akan membebaskan 737 tahanan sebagai bagian dari kesepakatan gencatan senjata dengan Hamas yang disetujui Sabtu (18/1). Tahanan yang dibebaskan meliputi pria, perempuan, dan anak-anak.

Langkah ini juga melibatkan pertukaran tahanan dengan sandera Israel yang ditahan di Gaza. Daftar tahanan yang dirilis sebelumnya mencakup 95 orang Palestina, sebagian besar perempuan. Di antaranya adalah Zakaria Zubeidi, tokoh Fatah, dan Khalida Jarar, anggota parlemen Palestina.

Kabinet Israel sudah menyetujui kesepakatan ini setelah perundingan intens. Pembebasan pertama sandera termasuk tiga perempuan Israel. Namun, Hamas menyebut setiap warga Israel yang pernah wajib militer sebagai “tentara,” sehingga sandera bisa mencakup warga sipil.

Jumlah tahanan yang dibebaskan bisa bertambah, tergantung jumlah sandera hidup yang dilepas Hamas.

sumber voaindonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version