Bogor | Dua film Indonesia dengan genre yang berbeda, “Agak Laen” dan “Dirty Vote”, baru saja mencapai prestasi gemilang dengan menembus angka 4 juta penonton di bioskop. Prestasi ini menunjukkan keragaman minat penonton film Indonesia dan kekuatan film dalam menyampaikan pesan dan menghibur.
“Agak Laen”, Komedi Ringan yang Menghangatkan Hati
Agak Laen adalah komedi horor Indonesia tahun 2024 yang disutradarai dan ditulis oleh Muhadkly Acho. Film produksi Imajinari serta Jagartha ini dibintangi oleh Bene Dion, Oki Rengga, Boris Bokir dan Indra jegel. Agak Laen tayang perdana di bioskop Indonesia pada 1 Februari 2024.[Film horor komedi yang mengingatkan kita ke era Warkop tahun 1976 ini menawarkan humor yang relatable dan cerita yang menghangatkan hati, sehingga mampu menarik perhatian banyak penonton.
“Agak Laen” telah ditayangkan di bioskop sejak 1 Februari 2024 dan berhasil menembus angka 4 juta penonton dalam waktu kurang dari dua bulan. Prestasi ini menjadikan “Agak Laen” sebagai salah satu film Indonesia terlaris di tahun 2024.
“Dirty Vote”, Dokumenter yang Mengangkat Isu Penting
Film “Dirty Vote” yang disutradarai oleh Dandhy Laksono adalah film dokumenter yang mengangkat isu kecurangan dalam pemilu. Film ini menghadirkan narasi dan analisis dari para ahli hukum tata negara, seperti Zainal Arifin Mochtar, Feri Amsari, dan Bivitri Susanti.
Meskipun mengangkat isu yang serius, “Dirty Vote” dikemas dengan cara yang menarik dan mudah dipahami. Film ini juga berhasil memicu diskusi publik tentang pentingnya menjaga demokrasi dan integritas pemilu.
“Dirty Vote” ditayangkan secara perdana di YouTube pada 11 Februari 2024, bertepatan dengan hari pertama masa tenang Pemilu 2024. Dalam waktu kurang dari seminggu, film ini telah ditonton lebih dari 4 juta kali. Prestasi ini menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap isu-isu politik dan demokrasi.
Prestasi yang diraih oleh “Agak Laen” dan “Dirty Vote” menunjukkan bahwa film Indonesia memiliki potensi besar untuk menarik perhatian penonton dan menyampaikan pesan yang penting. Keberagaman genre dan tema film yang sukses di pasaran juga menunjukkan bahwa perfilman Indonesia semakin berkembang dan mampu memenuhi kebutuhan dan selera penonton yang beragam.
Selamat untuk Pemain dan Tim Produksi ‘Agak Laen dan ‘Dirty Vote’! (sns)